Konflik politik, kenaikan harga dan gangguan rantai pasokan terus mengerek biaya hidup. Di saat yang sama, Gen Z dan Milenial semakin mendorong dan menentukan pasar dengan suara yang kuat. Di tengah maraknya stres dan gaya hidup yang sibuk, kemudahan dan kenyamanan sangatlah berharga.

Hal-hal ini akan memengaruhi perubahan yang sedang berlangsung dalam preferensi, pengalaman, dan kebiasaan makan konsumen APAC. Dalam artikel ini, Lesaffre membagikan 5 tren terkait makanan yang kami perkirakan akan terjadi di kawasan ini pada tahun 2023.

1. 1. Nutrisi yang ekonomis

      Menurut survei yang dilakukan oleh Mintel, dampak inflasi yang paling dirasakan oleh konsumen APAC adalah naiknya harga makanan dan minuman. Cara-cara untuk memangkas pengeluaran termasuk mengurangi makanan mewah, memanfaatkan diskon dan memilih merek pribadi. Pada saat yang sama, makanan dan minuman yang memiliki manfaat kesehatan dipilih sebagai indikator teratas untuk makanan bernilai ekonomis oleh konsumen APAC. Hal ini memberikan peluang, terutama bagi toko roti di dalam supermarket dan merek pribadi toko swalayan, untuk roti yang sederhana, bersih dan bernutrisi dengan harga yang terjangkau.

   2. Pengalaman makan

      Tumbuh besar di dunia media sosial, platform seperti Tik Tok dan Instagram menjadi bagian dari kehidupan Gen Z. Di samping mencari ulasan dan inspirasi, mereka juga gemar membagikan pandangan dan pengalaman baru atau unik di media sosial. Suara Gen Z yang kuat menentukan layanan dan produk yang ditawarkan saat ini, termasuk dalam hal makanan. Menjadi seorang “pecinta kuliner” merupakan sebuah identitas bagi Gen Z. Karenanya, merek yang dapat menghasilkan resep dengan rasa yang baru, tekstur yang menyenangkan atau warna yang menarik untuk memuaskan keinginan konsumen akan pengalaman makan yang baru akan dapat memenangkan hati konsumen.

   3. Inovasi nabati

      Sektor nabati di APAC telah tumbuh pesat dalam beberapa tahun terakhir, didorong oleh alternatif daging dan produk susu. Popularitasnya terkait erat dengan alasan kesehatan atau keberlanjutan. Opsi ramah vegan dapat ditemukan secara lebih luas di outlet F&B untuk melayani konsumen vegan dan fleksitarian. Meski roti vegan masih memiliki pangsa yang kecil, perusahaan roti mulai meliriknya dan tidak tinggal diam. Innova menemukan bahwa jumlah roti kemasan baru yang diluncurkan dengan klaim vegan di APAC telah meningkat 6 kali lipat dari tahun 2019 hingga 2022. Karena roti yang bercita rasa susu dan mentega lebih disukai oleh konsumen APAC, merek dapat menjajaki formulasi roti vegan dengan rasa dan tekstur yang digemari.

   4. Menikmati camilan tanpa rasa bersalah

      Roti dan produk roti biasanya dikonsumsi saat sarapan di APAC, dan sering juga sebagai camilan di sore hari. Menurut Mintel, konsumen di Filipina dan Thailand adalah penggemar camilan terbesar di APAC. Dengan dibukanya kembali negara-negara, banyak konsumen melanjutkan kembali kebiasaan sehari-hari yang dulunya mereka nikmati sebelum pandemi, termasuk menikmati camilan saat bepergian dan nongkrong bersama sambil menikmati camilan. Lezat, segar, dan alami adalah kualitas utama yang dicari oleh konsumen APAC dalam sebuah camilan. Meski camilan secara tradisional erat kaitannya dengan kesenangan yang dinikmati dengan rasa bersalah, merek yang dapat menawarkan produk yang selaras dengan tujuan kesehatan holistik konsumen akan dapat bersinar pada tahun 2023.

   5. Cepat dan segar

      Seperti yang disebutkan di atas, lezat, segar, dan alami adalah kualitas utama yang dicari oleh konsumen APAC dalam sebuah camilan.  Selain itu, kesegaran merupakan prioritas utama yang memengaruhi keputusan membeli konsumen saat membeli roti yang segar – lebih penting daripada rasa dan biaya. Saat gaya hidup konsumen menjadi semakin sibuk kembali, mereka mencari pilihan yang hemat waktu untuk menyiapkan hidangan yang panas dan segar. Merek dapat memberikan nilai tambah dalam hal kemudahan dengan menawarkan makanan yang segar, sehat dan mudah dikonsumsi, seperti roti sourdough beku setengah matang, untuk membantu memenuhi kebutuhan konsumen.

Mencari bantuan untuk meningkatkan profil nutrisi roti dari toko roti Anda sambil meningkatkan daya tarik visual, rasa dan teksturnya? Ingin tahu cara memperpanjang masa simpan tanpa mengorbankan kelembutan roti? Atau hanya ingin memahami apakah teknologi adonan beku cocok untuk Anda?

Di Lesaffre, kami membantu pembuat roti di seluruh dunia untuk memenuhi kebutuhan pembuatan roti modern yang beragam dan selalu berubah. Bicarakan dengan kami tentang ide dan kebutuhan membuat roti Anda..

Anda juga dapat mengikuti kami di Facebook, Instagram, atau LinkedIn untuk tetap mengikuti tren makanan konsumen terbaru.